Persentase Penduduk Miskin di Jawa Timur September 2019 mencapai 10,20 persen.
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Pada
bulan September 2019, jumlah penduduk miskin di Jawa Timur mencapai
4.056,00 ribu jiwa (10,20 persen), berkurang sebesar 56,3 ribu jiwa
dibandingkan dengan kondisi Maret 2019 yang sebesar 4.112,25 ribu jiwa
(10,37 persen).
- Persentase penduduk miskin di daerah perkotaan
pada Maret 2019 sebesar 6,84 persen turun menjadi 6,77 persen pada
September 2019. Sementara persentase penduduk miskin di daerah perdesaan
pada Maret 2019 sebesar 14,43 persen turun menjadi 14,16 persen pada
September 2019.
- Selama periode Maret 2019 - September 2019,
jumlah penduduk miskin di daerah perkotaan turun sebanyak 11,1 ribu jiwa
(dari 1.449,27 ribu jiwa pada Maret 2019 menjadi 1.438,15 ribu jiwa
pada September 2019). Sementara di daerah perdesaan turun sebanyak 45,1
ribu jiwa (dari 2.662,98 ribu jiwa pada Maret 2019 menjadi 2.617,85 ribu
jiwa pada September 2019).
- Peranan komoditi makanan terhadap
Garis Kemiskinan jauh lebih besar dibandingkan peranan komoditi bukan
makanan. Sumbangan Garis Kemiskinan Makanan terhadap Garis Kemiskinan
pada September 2019 tercatat sebesar 74,91 persen, sedikit menurun
dibandingkan dengan kondisi Maret 2019 yaitu sebesar 75,02 persen.
- Berdasarkan
komoditas makanan, beberapa komoditas yang secara persentase memberikan
kontribusi yang cukup besar pada garis kemiskinan makanan baik di
wilayah perdesaan maupun perkotaan yaitu beras, rokok kretek filter,
telur ayam ras, daging ayam ras, tempe, tahu, gula pasir, mie instan,
dan cabe rawit.